Jenis Tembaga

Jenis Tembaga dan Harganya: Pengrajin Tembaga Wajib Tau

Tak hanya itu, harga tembaga juga bisa sangat bervariasi tergantung dari jenisnya. Faktor-faktor seperti tingkat oksidasi, bentuk tembaga (lembaran, batangan, kabel bekas), dan asal-usul bahan juga memengaruhi nilai jualnya di pasaran. Oleh karena itu, mari kita bahas beberapa jenis tembaga yang umum digunakan oleh para pengrajin dan berapa kisaran harganya.

1. Tembaga Murni (Copper Cathode)

Tembaga murni atau copper cathode adalah jenis tembaga dengan tingkat kemurnian tinggi, umumnya mencapai 99,99%. Tembaga ini dihasilkan melalui proses elektrolisis, dan biasa digunakan dalam industri elektronik serta sebagai bahan utama untuk produk berkualitas tinggi seperti kerajinan logam mulia.

Karakteristik:

  • Warna merah cerah
  • Sangat lunak dan mudah dibentuk
  • Konduktor listrik dan panas yang sangat baik
  • Tidak mengandung campuran logam lain

Harga:

  • Harga tembaga murni per kilogram di pasar saat ini bisa mencapai Rp130.000 – Rp150.000, tergantung pada kondisi pasar dan bentuk fisiknya

2. Tembaga Tua (Bekas Kabel atau Komponen Elektronik)

Tembaga tua adalah jenis tembaga bekas yang berasal dari kabel, peralatan elektronik, atau sisa material industri. Walau bukan tembaga murni, jenis ini tetap memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena dapat dilebur dan digunakan ulang.

Karakteristik: