Lewati ke konten
Rantai Nilai Bisnis Tembaga Bekas
- Pengumpulan
- Bermitra dengan tukang servis AC
- Membuka tempat pengumpulan tembaga bekas
- Mengorganisir jaringan pengumpul kecil di berbagai lokasi
- Pemrosesan Awal
- Melakukan pembersihan dan pemilahan
- Menggunakan teknologi pemisahan logam
- Pengemasan sesuai standar untuk distribusi
- Distribusi
- Menjual ke pabrik pengolahan tembaga
- Ekspor ke pasar internasional
- Memasok industri manufaktur lokal
- Nilai Tambah
- Mengolah menjadi produk setengah jadi
- Membuat kerajinan dari tembaga daur ulang
- Menciptakan bahan baku industri
Modal dan Investasi
- Kebutuhan Modal Awal
- Modal kecil (pengumpul): Rp10-50 juta
- Modal menengah (pengepul): Rp50-200 juta
- Modal besar (pengolah): Rp200 juta – Rp1 miliar
- Alokasi Investasi
- Tempat penyimpanan: 30%
- Peralatan pemrosesan: 25%
- Modal kerja: 40%
- Perizinan dan legalitas: 5%
- Proyeksi Pengembalian Modal
- Skala kecil: 6-12 bulan
- Skala menengah: 12-24 bulan
- Skala besar: 24-36 bulan
Analisis Keuntungan
- Margin Keuntungan
- Pengumpul: 5-10% dari nilai jual
- Pengepul: 10-15% dari nilai jual
- Pengolah: 15-25% dari nilai jual
- Strategi Peningkatan Profit
- Volume penjualan tinggi dengan margin kecil
- Fokus pada kualitas dengan margin lebih besar
- Integrasi vertikal untuk mengoptimalkan rantai nilai
- Diversifikasi Pendapatan
- Perluasan ke logam bekas lainnya
- Penawaran jasa pengolahan
- Pengembangan produk daur ulang
Post Views: 5,705
Halaman:
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12