Harga Tembaga di Jakarta

Info Terbaru! Harga Tembaga di Jakarta

Harga Tembaga Berdasarkan Wilayah di Jakarta

Perbedaan harga tembaga di Jakarta tidak hanya terjadi antar kota dan provinsi, tetapi juga antar wilayah dalam kota itu sendiri. Setiap wilayah administratif memiliki pasar rongsokan, pelapak logam, dan pengepul yang menetapkan harga dengan mempertimbangkan lokasi, biaya transportasi, hingga jumlah pasokan dan permintaan lokal.

Baca Juga:

Berikut ini rincian harga tembaga berdasarkan wilayah administratif Jakarta yang dapat menjadi acuan terkini.

1. Jakarta Timur

Di wilayah Jakarta Timur, harga tembaga per kilogram saat ini berkisar antara Rp85.000 hingga Rp95.000, tergantung pada jenis tembaga yang dijual. Untuk tembaga super (tembaga merah bersih tanpa lapisan), harganya cenderung berada di angka tertinggi. Wilayah seperti Cakung, Duren Sawit, dan Jatinegara menjadi titik utama aktivitas jual beli tembaga, karena banyaknya pelapak logam skala besar di sana.

2. Jakarta Utara

Harga tembaga di Jakarta Utara sedikit lebih rendah dibandingkan Jakarta Timur. Rata-rata harga berada pada kisaran Rp82.000 hingga Rp90.000 per kilogram. Wilayah seperti Cilincing dan Koja, yang dekat dengan pelabuhan, menjadikan harga relatif stabil dan kompetitif. Aktivitas perdagangan logam juga cukup tinggi di sini karena banyaknya gudang penyimpanan dan tempat daur ulang.

3. Jakarta Selatan

Jakarta Selatan dikenal sebagai wilayah yang memiliki permintaan tinggi terhadap logam non-besi untuk kebutuhan konstruksi dan instalasi properti. Harga tembaga di daerah ini berada di kisaran Rp87.000 hingga Rp96.000 per kilogram. Wilayah seperti Pasar Minggu, Tebet, dan Kebayoran sering menjadi pusat jual beli, terutama untuk kualitas tembaga tinggi yang digunakan oleh kontraktor dan teknisi.