Pernah nggak sih kamu bingung, harga tembaga bekas kabel di bulan September 2025 itu sebenarnya berapa sekarang?
Apalagi kalau lagi bongkar rumah, ganti instalasi listrik, atau kerjaan proyek, tiba-tiba ada gulungan kabel bekas.
Kebanyakan orang cuma lihat itu sebagai sampah, padahal bisa jadi duit lumayan.
Kenapa Tembaga Bekas Kabel Banyak Dicari?
Tembaga bukan cuma sekedar logam biasa. Dia dipakai di hampir semua lini seperti kelistrikan, elektronik, otomotif, sampai kerajinan.
Makanya, walaupun statusnya “bekas”, barang ini tetap ada nilainya.
Pedagang besi tua atau pengepul berebut cari barang ini. Kenapa? Karena gampang dijual lagi ke pabrik peleburan atau industri daur ulang tembaga.
Baca Juga:
- (Diperbarui) Harga Tembaga Bekas Dinamo Kipas Angin
- Peluang Bisnis Jual Beli Tembaga Bekas, Untung Besar?
- Harga Tembaga Murni: Rincian Lengkap dan Terbaru 2025
Kalau kamu punya kabel tembaga bekas, jangan buru-buru buang. Itu literally kayak uang yang ketahan di gudang atau garasi.
Faktor Penentu Harga Tembaga Bekas Kabel
Harga tiap kilo nggak selalu sama. Ada beberapa hal yang bikin harganya naik turun:
- Jenis tembaga: tembaga murni (kupasan bersih) lebih mahal dibanding yang masih bercampur isolasi.
- Kondisi barang: kabel bersih tanpa banyak plastik lebih gampang dijual.
- Lokasi jual: beda kota, beda harga. Biasanya di kota besar lebih tinggi.
- Permintaan pasar global: harga logam dunia (LME – London Metal Exchange) ikut main.
Baca Juga: 8 Cara Jual Tembaga Bekas ke Pengepul dengan Harga Tinggi
Harga Tembaga Bekas Kabel Berdasarkan Jenisnya
Jenis / Keterangan | Kisaran Harga (Rp/kg) |
---|---|
Tembaga Kupas (Bare Bright) | Rp105.000 – Rp120.000/kg |
Tembaga Non-Kupas | Rp40.000 – Rp80.000/kg |
Tm1 – kabel tembaga berkualitas | Rp147.000/kg |
Tm2 | Rp142.000/kg |
Bc | Rp140.000/kg |
Tb | Rp135.000/kg |
Tb putih | Rp130.000/kg |
Tb dang | Rp120.000/kg |
Jarum TB | Rp105.000/kg |
Gram TB | Rp110.000/kg |
Penawaran OLX (umum) | Rp110.000 – Rp130.000/kg |
Kabel LAN / Sisa Proyek kecil | Rp20.000 – Rp60.000/kg |
Tips Jual Tembaga Bekas Kabel Dapat Harga Tinggi
Kalau mau cuan lebih, jangan asal jual. Ada beberapa trik simpel yang bisa dipakai:
- Kupas isolasi plastik
Capek sih, tapi kalau volumenya banyak, selisih harga bisa gila-gilaan. - Jangan campur dengan logam lain
Pengepul males sortir. Semakin bersih, semakin mahal. - Cek harga pasar dulu
Jangan langsung terima tawaran. Tanya ke beberapa pengepul buat dapat patokan. - Jual dalam jumlah banyak
Semakin berat, posisi tawar makin tinggi. - Kenalan sama pengepul langganan
Biasanya kalau sering setor, harga lebih bagus.
Contoh Kasus Nyata
Aku pernah bantuin teman renovasi rumah.
Ada kabel bekas lumayan banyak.
Awalnya dia mau kasih aja ke tukang.
Aku bilang: “Stop. Coba kita cek dulu harganya.”
Kita kupas sebagian, ternyata lumayan bersih.
Setelah ditimbang, total 12 kilo.
Dijual ke pengepul, dapat Rp1 juta lebih.
Bayangin kalau dikasih begitu aja, rugi banget.
FAQ Seputar Harga Tembaga Bekas Kabel
1. Apakah harga tembaga bekas kabel sama di semua tempat?
Nggak. Tiap kota dan pengepul bisa beda. Makanya selalu cek beberapa tempat.
2. Lebih baik jual kabel masih utuh atau sudah dikupas?
Sudah dikupas jauh lebih mahal, tapi memang butuh effort ekstra.
3. Ada risiko kalau nyimpen kabel tembaga terlalu lama?
Nggak besar, tapi harga bisa turun kalau pasar lagi jelek.
4. Bisa nggak jual langsung ke pabrik?
Bisa, tapi biasanya mereka minta dalam jumlah besar (kuintalan atau ton).
5. Apa bedanya tembaga bekas kabel dengan tembaga batangan bekas?
Sama-sama tembaga, tapi batangan biasanya lebih bersih dan mahal.
Kalau kamu punya banyak kabel bekas, jangan buru-buru buang. Cari tau harga tembaga bekas kabel, kupas kalau sempat, dan jual di waktu yang tepat. Seimpel sekali bukan? Semoga informasi ini bisa membantu. Terimakasih!