Harga besi kuningan menjadi perhatian utama bagi para pelaku industri, pengrajin, dan kontraktor yang membutuhkan logam paduan berkualitas untuk berbagai keperluan konstruksi dan manufaktur.
Material yang terbuat dari campuran tembaga dan seng ini memiliki karakteristik unik dengan daya tahan tinggi terhadap korosi, kemampuan penghantar panas yang baik, serta kemudahan dalam proses pembentukan.
Fluktuasi nilai tukar rupiah, kondisi pasar global, dan ketersediaan bahan baku menjadi faktor penentu dalam penetapan tarif per kilogram yang terus berubah setiap harinya.
Daftar Isi
Apa Itu Besi Kuningan?
Besi kuningan merupakan sebuah logam yang dikombinasikan antara tembaga (copper) dan seng (zinc) dengan komposisi tertentu yang memberikan warna kekuningan khas. Material ini sebenarnya lebih tepat disebut sebagai kuningan atau brass, namun dalam perdagangan lokal sering disebut besi kuningan karena sifatnya yang keras dan tahan lama seperti besi.
Kandungan tembaga dalam paduan ini biasanya berkisar antara 60-70 persen, sedangkan sisanya adalah seng dengan tambahan elemen lain seperti timbal, aluminium, atau nikel untuk meningkatkan properti khusus sesuai kebutuhan aplikasi.
Baca Juga: Harga Logam Kuningan Per Kg Hari Ini
Proses pembuatan kuningan melibatkan pencampuran logam tembaga dan seng pada suhu tinggi hingga mencapai titik lebur yang tepat, kemudian dituang dalam cetakan atau dibentuk menjadi berbagai profil seperti batang, pelat, pipa, atau kawat.
