Harga Tembaga Lembaran

Harga Tembaga Lembaran Langsung dari Pabrik 2025

Harga Tembaga Lembaran – Permintaan terhadap tembaga lembaran terus menunjukkan tren positif sepanjang kuartal pertama dan kedua tahun 2025. Pasar industri, termasuk sektor manufaktur, kelistrikan, otomotif, dan konstruksi, mengalami pertumbuhan pesat yang memicu kenaikan konsumsi tembaga lembaran. Kebutuhan untuk material konduktif yang tahan lama dan efisien, serta meningkatnya ekspansi proyek energi terbarukan, mendorong volume permintaan yang signifikan.

Dari sisi penawaran, banyak kilang tembaga di Asia, khususnya di Tiongkok dan Indonesia, meningkatkan kapasitas produksi mereka. Peningkatan produksi ini bertujuan untuk memenuhi permintaan domestik maupun ekspor, terutama dari negara-negara seperti Jepang, Korea Selatan, Jerman, dan Amerika Serikat.

Harga Tembaga Lembaran 2025: Update Langsung dari Pabrik

Harga tembaga per lembarnya bisa bervariasi tergantung pada beberapa faktor berikut ini:

  • Jenis dan kemurnian tembaga (Cu 99.9%, elektrolytical tough pitch, oxygen-free copper, dll)
  • Ketebalan dan ukuran lembaran
  • Jumlah pembelian (partai kecil atau grosir)
  • Lokasi pabrik atau supplier
  • Biaya logistik dan pengiriman

Berikut ini adalah tabel estimasi harga tembaga lembaran langsung dari pabrik di Indonesia dan Asia Tenggara:

Spesifikasi TembagaHarga per Kg (IDR)Harga per Ton (IDR)Asal Pabrik
Cu 99.9% – 0.5 mm130.000130.000.000Gresik, Indonesia
Cu 99.9% – 1.0 mm128.000128.000.000Batam, Indonesia
OFC – 0.8 mm135.000135.000.000Malaysia
ETP – 1.2 mm132.000132.000.000Thailand

Catatan: Harga di atas merupakan estimasi rata-rata untuk pembelian grosir (min. 1 ton) dan dapat berubah sesuai kurs USD/IDR serta biaya pengiriman.

Baca Juga:

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Tembaga Lembaran

1. Fluktuasi Harga Tembaga Dunia

Harga tembaga internasional di bursa seperti LME (London Metal Exchange) sangat memengaruhi harga lembaran tembaga lokal. Di Juni 2025, harga spot LME untuk tembaga berada di kisaran USD 9.500 – 10.200 per ton.

2. Biaya Produksi dan Energi

Produksi tembaga lembaran membutuhkan energi besar, terutama dalam proses electrorefining dan rolling. Naiknya harga listrik dan bahan bakar dapat menaikkan harga jual dari pabrik.

3. Kurs Mata Uang dan Ekspor-Impor

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS turut mempengaruhi harga bahan baku dan biaya ekspor-impor tembaga lembaran. Ketika rupiah melemah, biaya impor bahan kimia atau mesin naik, dan harga tembaga dalam negeri ikut terdorong.

4. Permintaan Industri Domestik

Permintaan tinggi dari proyek-proyek kelistrikan PLN, pembangunan infrastruktur, dan sektor otomotif juga mendorong harga jual dari produsen.

Tembaga Lembaran

Daftar Supplier dan Pabrik Tembaga Lembaran Terpercaya di Indonesia

1. PT Freeport Indonesia – Smelter Gresik

Sebagai bagian dari hilirisasi tembaga, Freeport mulai memproduksi lembaran tembaga dari konsentrat sendiri.

2. PT Smelting Gresik

Merupakan pabrik pengolahan tembaga pertama di Indonesia yang memproduksi anoda tembaga dan lembaran berkualitas tinggi.

3. PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM)

Menyediakan bahan baku logam termasuk tembaga lembaran untuk kebutuhan ekspor dan lokal.

4. Supplier Swasta – Batam & Cikarang

Banyak produsen lokal dan perusahaan dagang industri logam menjual tembaga lembaran langsung dari pabrik dengan sistem B2B dan e-catalog.

Tips Mendapatkan Harga Tembaga Lembaran Terbaik

1. Beli Langsung dari Pabrik

Menghindari distributor atau pihak ketiga akan menekan harga beli. Namun, pastikan Anda memiliki izin usaha dan minimal pembelian yang memenuhi syarat pabrik.

2. Bandingkan Harga Grosir

Selalu minta penawaran harga dari beberapa supplier untuk dibandingkan. Gunakan sistem negosiasi dan term pembayaran yang fleksibel.

3. Perhatikan Biaya Logistik

Pengiriman tembaga lembaran memerlukan armada dan packing khusus. Hitung biaya logistik (trucking, kontainer, ekspedisi) dalam total biaya pembelian Anda.

4. Cek Sertifikasi Produk

Pastikan lembaran tembaga bersertifikat sesuai standar SNI atau internasional (ASTM B152, JIS H3100, dll) untuk menjamin kualitas.

Investasi dan Proyeksi Pasar Tembaga Lembaran

Pasar tembaga lembaran diprediksi akan terus bertumbuh dengan CAGR sekitar 5,8% hingga 2030. Faktor pendorong utama antara lain:

  • Ekspansi energi terbarukan (solar panel, EV battery)
  • Percepatan pembangunan infrastruktur digital dan industri 4.0
  • Kebutuhan tembaga untuk charging station dan kabel listrik bawah tanah

Bagi investor, tembaga lembaran adalah komoditas strategis yang potensial dalam jangka panjang. Dengan memilih supplier pabrik terpercaya, margin investasi bisa meningkat signifikan.

Keunggulan Membeli Tembaga Lembaran Langsung dari Pabrik

  • Harga lebih kompetitif karena tanpa biaya tambahan distributor
  • Dapat melakukan custom spesifikasi teknis sesuai kebutuhan proyek
  • Proses QC dan dokumen lengkap (MSDS, COA, dll)
  • Opsi pembelian dalam jumlah besar (bulk order) dengan diskon
  • Dukungan logistik langsung dari produsen

Potensi Ekspor Tembaga Lembaran Indonesia

Indonesia mulai memperkuat posisi sebagai eksportir tembaga olahan, termasuk lembaran. Negara-negara tujuan utama ekspor tembaga lembaran Indonesia antara lain:

  • Jepang: untuk kebutuhan elektronik dan otomotif
  • Korea Selatan: komponen EV dan peralatan berat
  • India: sektor konstruksi dan manufaktur kabel
  • Vietnam dan Filipina: infrastruktur dan energi

Dengan dukungan regulasi ekspor hilirisasi mineral dari pemerintah, potensi ekspor tembaga lembaran Indonesia kian besar.

Cara Mendapatkan Penawaran Harga Terbaik

Jika Anda adalah pelaku usaha, distributor logam industri, kontraktor listrik, atau investor yang tertarik masuk ke bisnis logam dasar, tembaga lembaran adalah pilihan cerdas dan strategis.

Hubungi langsung pabrik atau supplier terverifikasi melalui platform industri atau e-procurement, dan pastikan Anda mendapatkan penawaran harga tembaga lembaran di tahun 2025 sesuai spesifikasi dan kebutuhan Anda.